MEREKAYASA MASADEPAN BERSAMA DOSEN RUSIA
Siang itu ku buka Fb ku yang sudah lama ku tidak menengoknya,
ketika ku buka langsung ku membaca
update status seorang kawan. Hari ini akan di adakan Traning Self Develeopment.
Narasumber
: Ust. KUSEN , M.A ( Sang Kandidat Doktor di Belgorad State University-RUSIA).
Judulnya yang diangkat sungguh menarik menarik “
TEKNIK MEREKAYASA MASA DEPAN “ (TMMD ).
Sebuah framework (kerangka berfikir) yang di coba ditanamkan di kedalam
Jiwa agar hidup memiliki arah yang jelas. Memilki visi dan misi yang futuristik dan
direalisasikan dengan langkah-langkah yang kongkirt dan real. Saya garis
bahawi KITA HARUS MEMILKI VISI
MISI YANG JELAS DAN MENENTUKAN LANGKAH REAL DAN KONKRIT untuk mewujudkan cita-cita kita.
Semuanya harus serba jelas. Visi-misi > langkah konkrit dan real > penentuan
waktu kapan visi misi itu harus di capai.
Sperti teori John Godard.
Konsep teori TMMD terdiri dari 6 prkatikum yang harus
diikuti oleh para peserta.
Praktikum pertama, berjudul Ta’aruf dan Muhasabah. Disini kita
diajak untuk mengenal diri kita sedekat-dekatnya. Merenung sejenak untuk
membaca diri. Apa keunggulanku, apa
keterampilanku, bagaimana statusku, apa cita-citaku, apa bakatku, bagaimanakah
target pendidikanku, apa hobiku dan
terakhir yang paling menyentak jiwa adalah
10 tahun kedepan aku menjadi Apa ?. semua hal itu harus kita jawab dan
tuliskan.
Hal-hal diatas tersebut menjadi bahan untuk membaca
dan menilai diri. Kadang kita menjalani hidup dengan apa adanya sebuah planning
dan dan target-target yang harus dicapai. Kita lupa bahwa Allah sudah
memberikan kita akal untuk mensetting kehidupan kita, bagaimana agar
berkualitas. “ Fa’tabiru Ya Ulil Albab “
Praktikum kedua, Mutakhaliyyah ala John Godard.
Disini kita harus berani memasang target hidup dalam berbagai sisi kehidupan
kita. Baik itu target yang berkenaan dengan pendidikan, ibadah, bidang karir
ataupun dalam bidang rumah tangga. Segala sisi kehidupan kita harus memilki
target agar semua terarah. Menjadi manusia yang mengendalikan kehidupan, bukan
kehidupan yang mengendalikan kita.
Praktikum ketiga, Istiqomah ‘Ala ghoyyah (
fokus pada tujuan). Disini kita diajak untuk lebih mengkrucutkan cita-cita
kita. Ketika kita berambisi ingin menjadi guru. Maka harus di krucutkan lagi guru
dikampus atau guru disekolah dasar. Seumpama kita memilih guru sekolah dasar
kita harus mengkrucutkan lagi. Guru seperti apakah, guru yang profesional atau
guru yang biasa-biasa saja. Jika pilihannya menjadi guru yang profesional, maka
harus dikrucutkan lagi profesional dalam apa?, apakah profesional dalam mentrasper
ilmu saja, mencerdaskan secara intelektual saja, atau mencerdasakan semua kecerdasannya
baik itu intellektual, emosional dan spritualnya. Nah kira-kira seperti
itu. Gambaran praktikum yang ketiga ini.
Tujuan harus jelas dan spesifik. Itu intinya.
Praktikum ke empat, syiyazah Al-Ghoyah atau target dan strategi menggapai tujuan. Disini
peserta harus menuliskan target pendidikan yang harus dicapai dalam
kehidupannya, ke 2 menuliskan target keterampilan yang harus dikuasai. Ke 3
memikirkan dan menuliskan sarana-sarana apa saja yang bisa menghantarkan ke tujuan
tersebut. ke 4, menulsikan jangka waktu
untuk mewujudkan itu semua dan teakhir yang ke 5, menulsikan motto hidup yang
kan menjadi bahan bakar penggerak kita agar senantiasa bersemangat dalam
memperjuangkan cita-cita kita.
Praktiku ke lima, Shuroh Al-Hayyah, kita harus
menenetukan kapan kita mati. ( wah .. mengerikan
..!!, maksudnya bukan mendahului takdir tapi lebih ke penekanan pemaksimalan waktu
hidup ). Kita harus berani menuliskan tahun berapa kita akan menggapai
tujuan-tujuan kita. Seperti menentukan tahun kita menikah, memnetukan kapan
kita di wisuda, S2, S3 dan sebagainya. INTIinya semuanya ambisi dan cita-cita
kita harus dikaitkan dengan waktu. Kapankah kita hendak menggapainnya.
`Praktikum ke enam, Wasiat Almaut. Disini para
peserta disuruh untuk
1. membuat gambar
nisan pemakamanmu disertai identitas tahun lahir & tahun wafat !,
2. Berapa sisa
umurmu ?
3. Berapa sisa
umurmu ?
4.
Tulislah wasiat untuk anak-anakmu menjelang wafat !
5.
Sudah cukupkah kamu menyiapkan bekal rumah masa depan
(alam kubur/akhirat) ?
Itulah praktikum yang terakhir dalam traning teknik
merekayasa masa depan.
Petikan Renungan Yang Ku Tulis
Disela-sela penjelasan dan motivasi di seson acara
TMMD banyak “ mutiara yang telontar “ dari dosen Rusia kita.. mari kita
renungkan sebelum kita mengambil Action …. Yuk marie ….
1. Mentalitas
cemen para pemuda akan menjadikan negara yang cemen di masa yang kan
datang. Negara yang tidak punya wibawa.
( Mafhum Mukholafanhya >>>
ingin negara berwibaya maka pemudanya harus punya wibawa. Dan wibawa itu
didapat dengan Ilmu dan keberanian ).
2. Bakat yang ada
di dalam diri bagaikan sebuah benih dia bisa tumbuh hidup jika dirawat dengan
baik dan juga bisa mati jika dibiarkan.
3. Kita disebut
unggul ketika kita memilki kelebihan-kelebihan yang melekat di dalam diri yang
tidak dimiliki oleh oleh orang lain.
4. Mental minder
adalah mental para manusa terbelakang.
5. Kita
diciptakan sebagia para pemenang . kita dilahirkan sebagai pemenang. Buktinya kita terlahir dengan persaingan yang
ketat untuk mebuahi sel telur. Hanya satu sel yang dapat membuahi sel telur dan
itu adalah Kita semua.
6. Mental cemen
yang dimilki orang Islam pada hakekatnya adalah para penoda islam itu sendiri.
Karena sala satu essensi ajaran adalah
untuk bersiakap berani dalam kebaikan.
7. Bang Imad,
sala satu mahasiswa tempo dulu yang Gaungnya disegani oleh para intellek pada
masa itu, dia punya prinsip “ KARENA AKU MUSLIM, AKU HARUS LEBIH BAIK DARI
PADA ORANG KAFIR” ( Al-Islammu Yu’la wala Yu’la Alahi ). Islam itu
derajatnya ditinggikan dan tidak akan ada yang bisa melebihinya.
8. Salah satu
faktor pendidikan di indonesia terbelakang adalah karena materi pendidikan yang
sering tidak selelesai ( ?? ).
9. ORANG KAFIR
LEBIH “ ISLAM ” DARIPADA ORANG ISLAM ITU SENDIRI, dalam artian nilai-nilai islam seperti
kedisiplinan, semangat hidup, semngat
untuk memberi, memperhatika kebersihan dan lain sebagainya, hampir semuanya nilai-nilai
yang ada dalam islam diamalkan oleh
orang kafir. Sementara orang islam jauh dari pengamalan itu semua.
10. ORANG SUKSES
ADALAH MEREKA YANG TIDAK PERNAH MERASA BAHWA MEREKA ORANG GAGAL.
11. MENJALANKAN
PESAN-PESAN DARI AL-QUR’AN DAN AS-SUNNAH ADALAH KUNCI KEMAJUA BERADABAN ( umat jaman sekarang tidak akan maju selama tidak
menjalankan nilai-nilai yang membuat umat terdahulu maju ).
12. Bedanya khayalan
dan cita-cita adalah adalah diperjuangkan atau tidaknya. Jika diperjuangkan
maka itu adalah cita-cita. Dan jika tidak diperjuangkan maka itu adalah
khayalan.
13. Fokus pada
satu cita-cita baru boleh mengembangkan sayap. Seperti amin rais yang memulai
karirnya dari seorang ilmuan dan dilanjutkan menjadi politikus. SBY yang
seorang tentara mengembangkan sayap menjadi seorang politikus. M.Natsir seorang
Dai intelektual yang menjadi negarawan, politikus. Dan masih banyak tokoh-tokoh Indonesia yang
lainya yang memulai karir dari satu
bidang ke bidang lain.
14. Pekerjaan yang
baik adalah wirAUsaha dan bisinis yang profesional. (berdasarkan hadist yang
tidak disebutkan Mukhorijnya).
15. Pemetaan langkah
yang kongkrit mutlaq wajib dibuat untuk menjadikan hidup lebih hidup.
16. VISI DAN MISI
HARUS DIEKSEKUSI / DIREALISASIKAN DALAM KEHIDUPAN DENGAN LANGKAH-LANGKAH YANG
KONGKRIT.
Mudah-mudahan bermampaat buat kawan-kawan, jika ada
koreksian dan tambahan untuk catatan
saya sulangkah ditunggu dengan senang hati …. ^_^
0 komentar:
Posting Komentar